Pengertian Paragraf Variatif (Campuran), Ciri, dan 2 Contohnya

Diposting pada

Contoh Paragraf Variatif

Pengertian paragraf dalam Bahasa Indonesia terbagi menjadi tiga jenis yaitu paragraf induktif, paragraf deduktif, dan paragraf campuran. Paragaraf campuran juga dikenal sebagai paragraf variatif. Disisi lainnya pada paragraf induktif dan paragraf deduktif hanya terdapat satu kalimat utama atau kalimat pokok. Namun yang pastinya, pada paragraf variatif terdapat dua kalimat pokok yang terletak di awal dan di akhir paragraf.

Daftar Isi

Paragraf Variatif (Campuran)

Paragraf variatif (campuran) merupakan gabungan dari dua bentuk paragraf yaitu paragraf induktif dan paragraf deduktif. Paragraf variatif memiliki dua kalimat utama atau kalimat penjelas. Kalimat utama dalah kalimat yang mengandung ide pokok dalam suatu bacaan.

Sehingga dalam hal inilah paragraf variatif terdapat dua kalimat yang mengandung ide pokok terletak di awal dan di akhir paragraf.

Ciri Paragraf Variatif

Adapun yang menjadi karakteristik daripada paragraf variatif, antara lain;

  1. Kalimat utama yang terdapat di awal dan di akhir paragraf variatif memiliki spesifikasi yang berbeda
  2. Kalimat utama yang terletak di awal paragraf berisi ide pokok dari bacaan. Sedangkan kalimat utama yang terletak di akhir paragraf berisi kesimpulan dari suatu bacaan.

Dari ciri diatas, dapatlah dikatakan jika paragraf variatif ini merupakan suatu paragraf yang cukup gamblang dibandingkan dua jenis paragraf lainnya yaitu paragraf deduktif dan paragraf induktif.

Diperjelas lagi, jika kalimat utama dalam paragraf variatif terletak di awal dan di akhir kalimat. Kalimat penjelas paragraf variatif terletak di tengah paragraf. Sehingga susunannya adalah kalimat utama-kalimat penjelas-kalimat utama (yang berisi kesimpulan). Karena struktur paragraf variatif yang sudah tersusun secara jelas maka pembaca akan lebih mudah memahami informasi yang tersisipkan dalam paragraf variatif.

Dua kalimat utama dalam paragraf variatif memiliki kesamaan yaitu tetap menyisipkan kata kunci. Sehingga terdapat penggulangan kata kunci dalam dua kalimat utama paragraf variatif.

Dengan begitu kedua kalimat utama yang terdapat dalam paragraf variatif tetap memiliki hubungan dengan tetap menyisipkan kata kunci. Kata kunci yang dipakai dalam paragraf variatif sesuai topik dan ide utama yang ingin disampaikan.

Struktur Paragraf Variatif

Paragraf variatif sejatinya memiliki struktur penulisan yaitu;

  1. Umum-khusus-khusus-umum

Dalam hal ini penulisan paragraf campuran diawali dengan kalimat umum. Setelah itu disusul dengan kalimat khusus kemudian disusul lagi dengan kalimat khusus baru diakhiri dengan kalimat umum yang megandung kesimpulan yang mempertegas ide pokok.

Contoh Paragraf Varitaif

Untuk memperjelasanya, maka berikut ini beragam contoh paragraf variatif dalam berbagai tema. Antara lain;

  1. Kesehatan

Tema Kesehatan

Demam berdarah dengue atau yang lebih dikenal sebagai DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Penyakit demam berdarah sering menyebar di wilayah tropis seperti Indonesia. Gejala penyakit demam berdarah seperi demam, ruah serta nyeri pada sendi. Oleh karena itu, penyakit demam berdarah merupakan penyakit yang patut diwaspadai karena sering menyebabkan kematian.

Keterangan :

  1. Ide pokok paragraf variatif terletak pada kalimat “Demam berdarah dengue atau yang lebih dikenal sebagai DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti
  2. Kalimat penjelas terletak pada “Penyakit demam berdarah sering menyebar di wilayah tropis seperti Indonesia. Gejala penyakit demam berdarah seperi demam, ruah serta nyeri pada sendi
  3. Ide pokok kedua terletak pada “Oleh karena itu, penyakit demam berdarah merupakan penyakit yang patut diwaspadai karena sering menyebabkan kematian” sekaligus berisi kesimpulan.
  1. Lingkungan

Tema Lingkungan

Laut merupakan salah satu sumber kehidupan bagi makhluk hidup. Bagi manusia hasil laut seperti ikan-ikan, rumput laut, kerang bahkan airnya yang diolah sebagai garam dapat dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi. Bagi hewan seperti berbagai jenis ikan, terumbu karang, kura-kura dan lain sebagainya laut merupakan tempat tinggal dan tempat berkembang biak. Namun, sekarang laut sudah banyak tercemar oleh limbah maupun sampah. Sehingga banyak kehidupan makhluk hidup teracam karena kelestarian laut mulai diabaikan.

Keterangan :

  1. Kalimat utama terletak pada “Laut merupakan salah satu sumber kehidupan bagi makhluk hidup”.
  2. Kalimat penjelasBagi manusia hasil laut seperti ikan-ikan, rumput laut, kerang bahkan airnya yang diolah sebagai garam dapat dimanfaatkan sebagai bahan konsumsi. Bagi hewan seperti berbagai jenis ikan, terumbu karang, kura-kura dan lain sebagainya laut merupakan tempat tinggal dan tempat berkembang biak. Namun, sekarang laut sudah banyak tercemar oleh limbah maupun sampah”.
  3. Kalimat utama kedua sekaligus berisi kesimpulan ” Sehingga banyak kehidupan makhluk hidup teracam karena kelestarian laut mulai diabaikan”.

Dari penjelasan dan juga contoh yang sudah disebutkan dapat dambil kesimpulan bahwa paragraf variatif juga dapat disebut dengan paragraf campuran yang memiliki dua kalimat pokok di awal dan di akhir paragraf.

Terdapat kata kunci yang ada dalam setiap kalimat utama di awal maupun di akhir paragraf. Pola sususan dari paragraf variatif adalah umum-khusus-khusus-umum yang memudahkan pembaca menemukan ide pokok dari bacaan.

Semoga artikel yang kami ulaskan kepada pembaca terkait dengan pengertian paragraf variatif, ciri, struktur, dan contohnya dalam berbagai tema ini bisa bermanfaat untuk menambah wawasan ya. Trimakasih,

Rate this post